Kute Alur Buluh dulunnya adalah hutan belantara dan di huni hanya beberapa kepala keluarga saja yang datang dari Terutung Payung kemudian pada saat itu datanglah salah satu ide dari salah satu tokoh masyarakat yang bernama KEMUDIN bermaksud hutan tersebut dijadikan menjadi salah satu kampung atau kute dan atas kesepakatan beberapa tokoh dari masyarakat.Karna hutan ini sebelumnya ,ditumbuhi banyak pohon-pohon bambu yang dibawahnya dialiri oleh air sungai yang sangat bersih dan sejuk maka oleh karena itu penggarapanpun dilaksanakan bersama (gotong royong)bersama warga yang datang dari Terutung Payung tersebut.setelah dilaksanakan pembukaan hutan itu mereka langsung melaksanakan musyawarah (mufakat) dan mempunyai hasil yang disepakati,mereka langsung memberi nama kute Alur Buluh.